Cita-cita kecil yang terwujud

by - April 24, 2013

Kalau bicara mengenai cita-cita tentu semua orang ingin mewujudkannya. Ya, ya, termasuk saya.
Percayalah kalau kita yakin dan mau terus berusaha, jalan menuju ke sana pasti dibukain sama Tuhan.
Saya sendiri termasuk orang yang kalau ditanya cita-cita pasti jawabnya : "nggak tau. terserah nasib", "aduh apa ya bingung" bla...bla...bla... kalau ditanya bakat apalagi : "ah saya nggak punya bakat".

tapi itu duluuuu....
karena hidup bukan hanya sekedar "terserah nasib" tapi harus ada yang diperjuangkan. itu lah yang membuat saya termotivasi untuk membuat "sesuatu" yang nanti akan saya perjuangkan.
Dari kecil saya suka menulis, nggak tau bakat itu darimana, yang jelas mengalir apa adanya.
saya baru berani mengasahnya ketika iseng bikin cerpen dan novel tapi belum berani mempublikasi atau cerita-cerita ke orang. Itu di simpen aja di laptop. Saya belum percaya diri.

Sekali lagi kembali pada "sesuatu" yang diperjuangakan, saya akhirnya membuat blog dan pelan-pelan mulai percaya diri nampilin tulisan saya. Nggak sengaja saya juga ikut klub Menulis di Museum Konperensi Asia Afrika. Ya, Tuhan selalu menunjukkan jalan untuk cita-cita saya. Klub itu jalan awal dari "perjuangan" saya. Saya banyak belajar menulis dan finally...jadi tertarik dengan dunia jurnalis!

Dari klub menulis saya berlanjut ke klub Citizen Journalist. Entahlah saya semakin "gila" menekuni dunia baru saya. saya seperti baru menemukan passion terpendam saya. dari hari ke hari saya semakin semangat belajar, berbagi dengan yang orang banyak, berlatih dan bekerja keras.

Mau tau liputan pertama saya apa? NGELIPUT ULANG TAHUN KAA! saya nggak peduli orang lain beranggapan bahwa itu belum ada apa-apanya.
bagi saya itu sudah pengalaman yang luar biasa. saya nggak masalah kalau belajar dari nol. bukankah harusnya begitu?
Tuhan sudah membukakan jalan untuk cita-cita saya saja sudah bersyukur apalagi kalau jalan itu berhasil saya lalui dan sampai pada tujuan.

Yang jelas saya nggak mau menyesal di hari tua karena ketika muda tidak melakukan apa-apa. saya ingin merasakan "perjuangan" dalam meraih apa yang saya inginkan. sepele tapi nggak mudah :)

Love,
Amelia Utami

You May Also Like

0 komentar